Tribunnews.com - Rabu, 23 Mei 2012 21:59 WIB
Bloomberg
Tanaman yang dihidupkan dari buah zaman kuno yang berusia 32 ribu tahun.
TRIBUNNEWS.COM - Sejumlah ilmuwan Rusia berhasil menghidupkan kembali tanaman yang pernah hidup 32 ribu tahun silam dan ditemukan terkubur dengan fosil tupai kuno di kedalaman es Siberia. Demikian dilansir Bloomberg, Rabu (23/5/2012).
Tanaman yang dihidupkan kembali dari era mammoth, merupakan multisel tertua yang hidup di organisme, demikian dilansir hasil penelitian yang dipublikasikan di National Academy of Sciences.
Penemuan ini membuka harapan adanya kemungkinan menghidupkan organisme lain yang dibekukan dari zaman prasejarah. Dengan menggunakan teknik holtikultura yang disebut micropropagation, para peneliti ini menumbuhkan tanaman dari jaringan buah yang ada dalam tabung tes.
Tanaman yang tumbuh kemudian dipindahkan ke dalam pot yang berisi tanah dan cahaya yang kemudian menumbuhkan bunga dan benih.
"Ada banyak permafrost di Alaska utara dan Kanada," demikian disampaikan Buford Price, seorang profesor dari University of California, Berkeley, Amerika Serikat (AS), yang menyunting naskah penelitian tersebut.
"Menemukan organisme yang bisa memproduksi tanaman yang menghasilkan daun warna hijau tua dan bunga warna kecil akan memberikan manfaat untuk mengejar tujuan yang sebelumnya tidak pernah bisa dilakukan," jelas Price.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar